Sebelum Mulai: Pastikan Selesai Job Sheet 1

Penjelasan: Ini penting untuk memastikan Mikrotik sudah terhubung internet dan siap diuji lanjutan.

1. Ubah Identitas MikroTik

Penjelasan: Mengganti nama perangkat memudahkan pengenalan router, apalagi jika punya banyak perangkat serupa.

Akses System → Identity, masukkan nama perangkat baru, lalu klik Apply → OK.

2. Atur Waktu Lokal

Penjelasan: Waktu lokal diperlukan untuk sinkronisasi log, jadwal, dan fitur keamanan lainnya.

Masuk ke System → Clock, ubah jam, tanggal, dan zona ke Asia/Jakarta.

3. Aktifkan SNTP Client

Penjelasan: SNTP auto sinkron jam dari server, menjaga waktu router tetap akurat.

Menu: System → SNTP Client. Aktifkan client dan isi Server dengan 203.160.128.3, lalu Apply.

Uji Coba Konfigurasi

Cek Tabel ARP

Penjelasan: ARP menunjukkan device yang tersambung, penting untuk deteksi IP dan MAC di jaringan lokal.

• ARP: Akses IP → ARP untuk cek IP-MAC devices.


Jalankan IP Scan

Penjelasan: IP Scan memudahkan melihat rentang IP aktif di interface tanpa pengecekan manual.

• IP Scan: Di Tool → IP Scan, pilih interface dan jalankan scan.


Lakukan MAC Scan

Penjelasan: MAC Scan membantu data MAC address device yang tidak terlihat di IP Scan.

• MAC Scan: Jalankan tool mac-scan ether2 di terminal.


Gunakan Torch

Penjelasan: Torch memberi info trafik real-time, membantu analisa penggunaan bandwidth dan port aktif.

• Torch: Akses Tools → Torch, pilih ether2, lalu klik Start.

Keterangan Tambahan

• Pastikan koneksi Job Sheet 1 berhasil sebelum lanjut agar tidak terjadi kesalahan konfigurasi.
• Urutnya harus benar—mengganti identitas, sinkron jam, baru tools monitoring biar data akurat.
• Cek hasil tiap langkah langsung biar tau ada masalah sejak awal.